Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya gencar-gencarnya mengungkap aksi kejahatan ibu kota. Dalam beberapa hari ini tiga kasus curas dan curat yang menonjol yang diungkap. Tiga kasus yang menonjol tersebut yakni pencurian alat DVR (Digital Video Recorder) milik ATM Bank BCA, perampokan spesialis truk dan curanmor spesialis mobil Avanza dan Xenia.
Seperti aksi kejahatan yang dilakukan M tergolong baru. Biasanya, para pencuri mengambil uang di ATM dengan beragam modus, tetapi tidak oleh tersangka yang mencuri DVR (Digital Video Recorder) milik Bank BCA.
Mantan pegawai outsourching perawatan mesin ATM ini telah melakukannya sebanyak 52 kali di wilayah DKI Jakarta dan Tangerang.
"Tersangka mendatangi mesin ATM di Indomart dan Alfamart, seolah-olah masih menjadi tukang servis ATM. Selanjutnya M membongkar casing ATM bagian atas dan mengambil DVR yang terpasang di atas mesin ATM yang terpasang ke CCTV," kata Kasubdit Remob, AKBP Eko Hadi Santoso yang didamingi Kanit IV Kompol Arsya dan Kanit V Kompol Handik Zusen di Mapolda Metro Jaya, Minggu (4/10/2015).
Dari hasil pemeriksaan, tersangka yang melakukannya sejak 28 Agustus hingga September 2015, menjual hasil kejahatan kepada penadah dengan harga Rp150 ribu. Padahal harga jualnya satu DVR tersebut Rp14 juta.
Eko mengatakan, Polda Metro Jaya mendapatkan laporan dari karyawan BCA. Dari hasil penyelidikan dengan mendata para mantan karyawan, Kanit IV Subdit Resmob, Kompol Teuku Arsya Khadafi berhasil menangkap pelaku di rumahnya, Jalan Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (2/10/2015).
"Dari tersangka berhasil amankan pakaian tersangka saat mengambil DVR, helm, delapan buah hardisk, dan alat perusak DVR," tandasnya. (np)
Posting Komentar